Tampilkan postingan dengan label Kegiatan Persit. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Kegiatan Persit. Tampilkan semua postingan

Sabtu, 20 Maret 2010

Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XVII/Cenderawasih Gelar Rakerda


Jayapura, (17/03) bertempat di Ruang Bina Yudha Makodam XVII/Cenderawasih, Rapat Kerja Daerah Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XVII/Cenderawasih Tahun 2010 dibuka oleh Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Hotma Marbun selaku Pembina Persit Kartika Candra Kirana Daerah XVII/Cenderawasih. Pangdam dalam sambutannya berpesan kepada Peserta Raker agar dalam pelaksanaan rapat kerja daerah ini tidak sekedar memenuhi ketentuan seperti yang tercantum di dalam anggaran dasar dan anggaran rumah tangga semata, melainkan juga sebagai kebutuhan bagi pembinaan dan perkembangan organisasi.

Sementara itu Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XVII/Cenderawasih Ny. Nurmala Hotma Marbun juga dalam sambutannya menjelaskan bahwa Rakerda ini merupakan kelanjutan dari Mupus X Persit KCK yang telah dilaksanakan pada tanggal 6 Januari 2010. “ Rakerda ini diharapkan dapat menghasilkan sesuatu yang dapat memperkokoh keberadaan organisasi Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XVII/Cenderawasih dan lebih mempererat tali silaturahmi di lingkungan Persit Kartika Chandra Krana PD XVII/Cenderawasih.

Rakerda digelar selama satu hari, selain melaksanakan kegiatan penyampaian materi hasil Mupus oleh masing-masing Ketua Seksi juga digelar peragaan busana dengan menggunakan atribut Persit dengan tujuan untuk memberi contoh kepada para peserta Rakerda dalam pengunaan seragam Persit yang benar.

Hadir pada acara tersebut, Pangdam XVII/Cenderawasih beserta sejumlah Staf Kodam, beserta para Pembina Persit Kartika Chandra Kirana PD XVII/Cenderawasih sejajaran Koam XVII/Cenderawasih.

Kamis, 18 Februari 2010

KETUA PERSIT KCK DAERAH XVII/CENDERAWASIH CANANGKAN BEBAS BUTA AKSARA



Sebagai wujud kepedulian terhadap masyarakat yang belum bisa membaca dan menulis, Ketua Persit Kartika Candra Kirana Daerah XVII/Cenderawasih, Ny. Nurmala Sitanggang dalam kunjungan kerjanya bersama Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Hotma Marbun ke Wamena tepatnya di kampung Walesi, Distrik Asolokobal, Kabupaten Jayawijaya, Rabu (17/02) mencanangkan program peduli buta aksara.

Dalam sambutannya Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XVII/Cenderawasih menyampaikan bahwa beliau mempunyai keinginan agar seluruh masyarakat di wilayah Kodam XVII/Cenderawasih terbebas dari buta aksara. Keinginan tersebut muncul karena keprihatinannya melihat kondisi masyarakat Papua yang di jaman modern ini masih ada yang belum bisa membaca dan menulis. Dengan adanya program ini, diharapkan tidak ada lagi daerah yang tertinggal akibat masyarakatnya masih buta aksara. Program ini juga dimaksudkan untuk mendorong kepedulian pejabat daerah di wilayah Papua kepada masyarakatnya yang secara nyata masih banyak butuh perhatian dan bantuan.



Dalam kesempatan tersebut Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XVII/Cenderawasih mewujudkan kepeduliannya dengan menyerahkan bantuan buku kepada anak-anak usia sekolah dan memberikan bantuan sembako kepada masyarakat. Untuk memperlancar kegiatan tersebut dilaksanakan kerjasama dengan Koramil setempat dan muspida serta tokoh-tokoh adat setempat guna membagi kasih kepada masyarakat agar secara bertahap dapat mengurangi jumlah buta aksara yang terhitung masih banyak jumlahnya.

Perlu diketahui bersama bahwa program Bebas Buta Aksara ini sebelumnya juga sudah dilakukan di beberapa daerah yaitu Jayapura, Sarmi, Biak dan Manokwari. Tidak hanya daerah tersebut tetapi nantinya program tersebut juga akan dilanjutkan ke daerah Timika dan Merauke serta daerah lain yang masyarakatnya masih ada yang belum mengenal huruf sehingga tidak tertinggal dari daerah lain yang berada di wilayah Indonesia.

Rabu, 18 Maret 2009

PERSIT GELAR LOMBA BACA PUISI DAN MEWARNAI


Berkaitan dengan rangkaian kegiatan perayaan Hari Ulang Tahun Persatuan Istri Prajurit (Persit) ke 63 yang jatuh pada tanggal 3 April 2009 mendatang, di Makodam XVII/Cenderawasih tepatnya di Aula Tonny A Rompis dilaksanakan acara perlombaan membaca puisi dan mewarnai gambar bagi anak-anak setingkat Taman Kanak-Kanak dan Sekolah Dasar Persit Kartika Chandra Kirana se-Jayapura. Adapun yang menjadi tujuan dalam kegiatan tersebut adalah mengembangkan motivasi dan kreativitas anak-anak dalam berkarya maupun dalam kegiatan positif lainnya.
Dalam acara tersebut ditinjau langsung oleh Ny. Hanum A.Y. Nasution selaku Ketua Persit KCK Daerah XVII/Cenderawasih yang didampingi oleh para pengurus Persit beserta para guru TK dan SD Persit. Para peserta sangat antusias mengikuti perlombaan tersebut, yang kemudian diakhiri dengan penentuan pemenang lomba, dengan hasil pemenang pertama untuk tingkat TK membaca Puisi diraih oleh Vita TK Kartika 61 Jayapura, juara II Afifah dari TK Kartika 62 Bucend II Entrop dan juara III oleh Adinda TK 61 Persit Jayapura. Untuk tingkat SD membaca Puisi juara pertama diraih oleh Ramah Widyastuti dari SD 61 Persit Jayapura, juara II L.Fit dari SD 61 Persit Jayapura dan juara III atas nama Nur Saftiah dari SD Persit Jayapura. Sedangkan untuk lomba mewarnai hanya diperuntukkan bagi anak-anak tingkat TK dengan hasil juara pertama diraih oleh Syahron TK 62 Rindam, juara II Icha TK 62 Rindam dan juara III Friska TK Persit 61 Jayapura.

PERSIT DITUNTUT MEMBERIKAN DUKUNGAN PENUH TERHADAP SUAMI




Di Makodam tepatnya di Aula Tonny A. Rompis, Selasa (17/3) dilaksanakan Pertemuan Gabungan Persit Kartika Chandra Kirana PD XVII/Cenderawasih, yang diikuti sebanyak 345 Ibu-ibu Persit dan dihadiri pula Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XVII/Cenderawasih Ny. Hanum A.Y. Nasution didampingi para pengurus dan Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Koorcab Rem 172/PW Ny. Diyah I Made Sukadana.

Dalam pertemuan gabungan tersebut Pangdam XVII/Cenderawasih A.Y. Nasution memberikan pengarahan yang berkaitan dengan status Persit sebagai anggota organisasi, istri prajurit maupun ibu rumah tangga. Selain itu Pangdam XVII/Cenderawasih menyampaikan pula bahwa dalam pertemuan juga untuk mempererat ikatan tali kekeluargaan diantara anggota Persit, sehingga kegiatan tersebut dapat dijadikan sebagai upaya membina persatuan dan kerukunan.

Lebih lanjut Pangdam menjelaskan bahwa sebagai istri prajurit, anggota Persit juga dituntut untuk selalu mendampingi dan memberikan dukungan penuh terhadap suami dalam melaksanakan tugas. Disisi lain Persit juga berkewajiban menyatuhkan dengan kehidupan satuan, sehingga dapat mewujudkan satuan yang dinamis dan maju.

Walaupun ditengah-tengah kesibukan sebagai anggota Persit tetap tidak boleh melakukan perselisihan, kecemburuan sosial didalam kehidupan bertetangga serta rukun berkewajiban untuk melayani suami dan memberikan perhatian, membimbing serta mengarahkan anak-anak agar menjadi generasi penerus yang berguna bagi orang tua, keluarga, masyarakat, Bangsa dan Negara. (Pendam 17)